Kain Tapis Lampung Timur
Lampung Timur - Kali ini saya ingin memperkenalkan beberapa macam kain tapis yang ada di lampung timur. ternyata di lampung timur terdapat banyak macam-macam kain tapis. berikut adalah contoh dan beberapa kain tapis yang ada di lampung timur.
Lampung Timur - Kali ini saya ingin memperkenalkan beberapa macam kain tapis yang ada di lampung timur. ternyata di lampung timur terdapat banyak macam-macam kain tapis. berikut adalah contoh dan beberapa kain tapis yang ada di lampung timur.
Tapis Kaca
Bahan dasar: Benang Kapas
Sarung tenun pakan lungsi, bahan dasar benang kapas berlajur horizontal kecil, warna . coklat, kuning, biru dan merah. Ragam hias penuh disulam serat nenas dan benang sutera, motif pucuk rebung kecil, belah ketupat dan meander serta tempelan kaca. Kain ini biasa
disebut juga Kain Laut Semangka. Dipakai oleh wanita pada saat upacara adat.
Tapis Pucuk Rebung
Bahan dasar: Benang Kapas
Asal : Desa Tebing, Kecamatan Lampung Timur
Sarung tenun pakan lungsi, (bahan dasar benang kapas berlajur horizontai warna merah dan kuning. Ragam hias disulam benang emas motif pucuk rebuni; pada bagian bawah, sasab selang seling dengan tajuk berayun. Tapis ini dipakai oieii ibu-ibu untuk menghadiri upacara adat.
Tapis Cucuk Andak
Bahan dasar: Benang Kapas, Benang Sutera dan Benang Emas
Asal: Desa Sukadana, Kecamatan Sukadana, Lampung Timur
Penyawat membentuk motif iluk keris dan belah ketupat. Dibagian bawah pucuk rebung dan diberi gantungan uang ringgit, pada empat bidang terdapat motif ayam, burung, pohon hayat dan tempelan moci. Dikenakan oleh istri penyimbang yang sudah bergetar suttan sewaktu menghadiri upacara perkawinan dan pengambiian geiar, terutama didaerah Abung, Pubian, Sungkai dan Way Kanan.
Tapis Kuning
Bahan dasar: Benang Kapas, Serat Nenas dan Kaca
Asal : Kecamatan Sukadana, Lampung Timur
Sarung tenun pakan lungsi, bahan dasar benang kapas berlajur horizontal, warna hitam, merah dan kuning. Ragam hias disulam serat nenas warna putih motif pucuk rebung dan belah ketupat dan tempelan kaca. Dikenakan istri penyimbang pada saat menghadiri upacara adat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar